UNSUR INTRINSIK DAN EKSTRINSIK NOVEL TERJEMAHAN
A GOLDEN WEB
Malang benar nasib para
perempuan yang hidup di Italia pada awal abad keempat belas. Hanya ada dua
pilihan hidup bagi mereka: kalau tidak menjadi seorang istri, berarti menjadi
biarawati. Kalaupun bekerja, paling-paling sebagai pelayan. Setiap perempuan
yang menunjukkan kemampuan di bidang lainnya misalnya dalam bidang medis,
hukum, dan sastra (yang di masa itu hanya dikuasai kaum lelaki), dianggap
sebagai penyihir dan terancam menemui ajal di tiang pembakaran.
Namun Alessandra Giliani, putri
seorang pengusaha percetakan di Persiceto, Italia, yang dikaruniai otak
cemerlang, bukanlah seorang perempuan biasa. Ia telah membaca semua buku di
perpustakaan ayahnya tapi tetap ingin untuk belajar lebih banyak hal lagi.
Peristiwa kematian ibunya setelah melahirkan adik bungsunya memicu hasrat
menggebu di hati Alessandra untuk menuntut ilmu kedokteran di universitas
Bologna, yang sebenarnya tidak mungkin dilakukan, karena menjadi mahasiswa
adalah “haram” bagi seorang perempuan di masa itu.
Pada usia lima belas tahun,
Alessandra dikirim ke biara oleh Ursula, ibu tirinya, untuk disiapkan menjadi
seorang istri. Alessandra merana karena merasa terkucil di biara suram itu, dan
ia ogah menikah karena masih bermimpi pergi ke Bologna untuk belajar anatomi
tubuh manusia. Dan juga ia sama sekali tidak tahu menahu dengan siapa ia
dijodohkan, bisa saja dengan seorang pria tua botak, begitu pikirnya dengan
jijik.
Suatu hari di biara, Alessandra
menerima pesan untuk kembali ke rumahnya di Persiceto. Ia tahu bahwa ini
berarti pernikahan akan segera dilangsungkan. Namun alih-alih pulang ke rumah
dan menjadi pengantin, ia malah melarikan diri ke Bologna dan menyamar menjadi
seorang pemuda untuk mewujudkan mimpinya menjadi mahasiswa kedokteran.
Beruntung bagi Alessandra karena memiliki Nicco, kakak lelaki yang sangat
menyayangi dan memahaminya. Berkat bantuan Nicco dan Giorgio, seorang karyawan
percetakan ayahnya, rencana nekat Alessandra dapat terwujud.
Selanjutnya
Alessandra dikenal sebagai Sandro, dan kepandaiannya yang menonjol dengan cepat
membuatnya menjadi salah satu mahasiswa paling ternama di universitas, walaupun
dianggap kemayu (mirip
perempuan) oleh teman-temannya. Pada masa itu, lazim untuk beberapa mahasiswa
yang paling menonjol untuk mendapat kehormatan tinggal di rumah dosen yang
mengajar mereka. Seorang dokter terkenal bernama Mondino de’ Liuzzi memberikan
privilese itu kepada tiga orang mahasiswa yaitu Bene, Otto Agenio, serta Sandro
sendiri. Bene adalah seorang pemuda miskin yang beruntung bisa menjadi
mahasiswa di Bologna dengan dibiayai hasil patungan orang-orang di
desanya. Sedangkan Otto adalah seorang pemuda kaya yang tampan dan
berkepribadian hangat. Bene secara tak sengaja mengetahui rahasia Sandro dan
mengancam akan membongkarnya, namun segera dicegah Sandro dengan suap;
sedangkan Otto sudah menaruh perhatian kepada Sandro dari pertama kali mereka
bertemu. Alessandra – dibalik topeng Sandro – merasakan jantungnya
berdebar-debar setiap kali berdekatan dengan Otto. Semua ini membuat Alessandra
bingung setengah mati. Ia takut Bene suatu saat akan membongkar rahasianya. Dan
bagaimana mungkin ia dapat memiliki suatu hubungan romantis dalam keadaan
seperti yang sedang dijalaninya ini? Bagaimana pula dengan keluarganya yang
belum mengetahui rahasia nekatnya, dan apa yang terjadi dengan tunangan yang
telah dipilih oleh ayahnya untuk Alessandra?
Baca Juga : Pengertian Drama menurut Para Ahli
Baca Juga : Pengertian Drama menurut Para Ahli
UNSUR
INTRINSIK
Tema : “ keberanian”
Alur : alur maju
Latar
·
Tempat :
Ø
Bologna, merupakan tempat Alessandra belajar dan menuntut ilmu
Ø
Perciseto, Italia, adalah lokasi tempat tinggal Alessandra dan keluarganya
Ø
Perpustakaan rumahnya, Alessandra sangat senang berada diperpustakaan
ayahnya, saat ia bisa membaca semua buku-buku disana.
Ø
Di perapian rumah,
Ø
Rumah Mondino, Alessandra tinggal di rumah Mondino saat ia menjadi
mahasiswa di Bologna, Alessandra menjadi asisten Mondino.
Ø
Kebun Oak, Alessandra bersama Nicco memetik buah oak dan bersenang
senang-senang di sana bersama kakaknya yang sangat ia sayangi.
·
Waktu
Ø
Pagi hari, pagi itu Alessandra dan
Nicco memetik buah oak di kebun oak belakang rumah mereka
Ø
Malam, Alessandra, Otto, dan Mondino melakukan experimennya dengan membelah
babi yang digunakan sebagai percobaan
Ø
Siang, Alessandra sampai di Bologna dan bertemu Bene di sana
·
Suasana
Ø
Senang, saat Alessandra berada di perpustakaan ayahnya membaca buku-buku
baru yang ada di sana. Alessandra bersama dengan Otto menjadi sepasang kekasih.
Ø
Menyedihkan, saat Alessandra dipaksa untuk menikah dengan orang yang telah
dijodohkannya oleh ayah dan ibu tirinya.
Ø
Mengharukan, saat Alessandra harus
meninggal di usianya yang masih muda yang telah menemukan suatu penelitian yang
luar biasa.
Ø
Menegankan, saat Alessandra akan dibunuh karena telah menyalahi aturan pada
masa itu, dimana seorang perempuan dilarang melakukan propokasi.
Tokoh
Ø
Alessandra Gilliani
Ø
Nicco
Ø
Carlos
Ø
Ursula
Ø
Giorgio
Ø
Mondino de’ Liuzzi
Ø
Bene
Ø
Otto Agenio
Ø
Aristoteles
Penokohan
Ø
Alessandra Gilliani, penokohannya secara analitik dan dramatik (sabar,
perhatian, pantang menyerah). Alessandra begitu berani mengambil resiko ke
Bologna untuk belajar ilmu kedokteran sebagai seorang perempuan.
Ø
Carlos Gilliani, penikohannya secara analitik dan dramatik (perhatian,
penyayang, pemberani). Carlos sangat menyayangi keluarganya terutama Alessandra
ia memberikan kebebasan kepada Alessandra untuk belajar di perpustakaan
miliknya dengan membaca semua buku yang ada di sana.
Ø
Nicco, secara analitik dan dramatik (sabar, berani, tidak berputus asa,
perhatian dan penyayang). Nicco sangat menyayangi adik perempuannya Alessandra,
hanya Nicco yang selalu mengunjungi Alessandra saat berada di Bologna dengan
cara sembunyi-sembunyi. Nicco dan Giorgio juga lah yang membantunya kabur dari
biara ke Bologna.
Ø
Ursula, secara analitik dan dramatik (jahat, tak peduli dengan orang lain,
gila harta)
Ø
Otto Agenio, secara analitik dan dramatik (penyayang, perhatian, berani dan
setia). Otto setia memenuhi semua permintaan Alessandra, terutama saat ia
melakukan penelitian. Otto mencarikan babi kurang lebih 30 ekor untuk
Alessandra sampai akhirnya berani membedah mayat perempuan.
Ø
Aristoteles, secara dramatik, (keras kepala, tidak mau mengalah/dibantah,
keras). Aritoteles adalah guru Nicco yang kejam dengan tongkatnya yang siap
selalu untuk dipakai memukul. Aristoteles tidak mau ada seseorang yang
membantah teorinya. Ia selalu memukul Nicco dengan tongkatnya sampai tidak bisa
berdiri.
Ø
Mondino de’ Liuzzi, secara dramatik (pengertian, menerima masukan). Mondino
adalah salah satu dosen bedah Alessandra. Mondino menerima dan mau mengakui hasil
penelitian Alesssandra yang dibantu Otto yang telah menentang semua teori yang
telah ada bahwa jantung hanya 3 rongga akan tetapi 4 rongga menurut penelitian
Alessandra.
Ø
Georgio, secara dramatik ( pengertian dan perhatian). Giorgio selalu
mengerti apa yang diinginkan Alessandra, Giorgio dan Nicco lah yang membantunya
kabur dari biara untuk ke Bologna dengan menyamar sebagai laki-laki.
Ø
Bene, secara analitik dan dramatik (iri, penakut). Bene selalu iri dengan
Otto yang jatuh cinta kepada Alessandra. Bane selalu ingin mengungkap jati diri
Alessandra yang sesungguhnya.
Sudut pandang
Ø
Orang ke tiga
Gaya bahasa (majas)
Ø Majas personifikasi (Bulan menjanjikan keteduhan hati bagi Alessandra dan Otto yang
mencinta satu sama lain).
Ø Majas metafora (“Engkau adalah
belahan jiwaku” ucap Otto kepada
Alessandra)
Amanat
Ø
Novel
ini sangat menginspirasikan kaum perempuan untuk tidak menyerah dan tidak
lemah. Jika kesamaan sudah terjalin antara laki-laki dan perempuan maka tidak
akan ada lagi kesan bahwa perempuan itu lemah dan perempuan itu tidak berdaya.
Karena perempuan mampu untuk bangkit, mampu untuk berprestasi dan mampu untuk
mendapatkan yang terbaik.
UNSUR
EKSTRINSIK
Nilai budaya
o
Nilai budaya dalam novel ini adalah budaya barat, tinggal dalam rumah yang
megah, model aksitekturnya, pakaiannya, akan tetapi yang paling pentin adalah
pada abad pertengahan seorang perempuan dibatasi haknya untuk menuntut ilmu
hanya laki-laki saja yang boleh. Seorang perempuan yang berani melakukan
propokasi akan dibunuh.
o
Seorang perempuan sebelum menikah harus dipingit di biara
Nilai moral
o
Nilai moral dalam novel ini adalah ada baik dan buruknya. Baiknya adalah
sikap Alessandra yang pantang menyerah demi mencapai cita-citanya menjadi ahli
anatomi perempuan pertama di dunia. Buruknya adalah sikap Ursula dan Bene yang
selalu iri hati dengan Alessandra.
Nilai Ekonomi
o
Dalam novel ini nilai ekonominya yaitu : Alessandra hidup dalam keluarga
yang kaya, ayahnya pemilik percetakan, perpustakaan dan toko buku di Perciseto.
Nilai agama
o
Alessandra selalu berdo’a agar bisa mencapai cita-citanya. Selain itu dalam
novel ini seorang perempuan harus menjai biarawati yang tinggal di gereja
ataukah menjadi ibu rumah tangga.
Nilai pendidikan
o
Nilai pendidikan yang ada dalam novel ini sangat luar biasa, dalam novel
ini diceritakan bagaimana resiko yang harus dihadapi seorang perempuan pada
abad pertengahan yang ingin merasakan namanya bangku sekolah, seorang perempuan
yang melakukan sebuah propokasi mereka akan dibunuh tanpa memandang status dari
keluarganya. Dalam novel ini Alessandra telah berhasil menjadi seorang ahli
anatomi perempuan pertama di dinia.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan berikan Komentar terbaik mu, boleh cantumkan link blog anda asalkan sesuai dengan topik materi